Frustasi gagal mematahkan dominasi Barcelona kini mulai berdampak
negatif kepada keharmonisan di kubu Real Madrid. Marca melansir kabar
jika riak-riak perpecahan kini sudah mulai terlihat antara pemain Madrid
dengan sang pelatih, Jose Mourinho.
Real Madrid memang kembali
ke jalur kemenangan dengan menaklukkan Athletic Bilbao 4-1 di Santiago
Bernabeu, Senin (23/01) dini hari tadi. Namun Marca menyebutkan jika
kini ada perang dingin antara Mourinho dengan beberapa pemain Madrid
asal Spanyol. Hal ini dipicu dari kabar perselisihan antara Sergio Ramos
dengan Mourinho di sesi latihan Jumat (20/01).
Harian berbasis
di kota Madrid itu menuliskan jika Mou tidak senang dengan komentar
Ramos kepada wartawan usai kekalahan dari Barca yang dinilai
menyudutkannya. Konfrontasi kemudian berlanjut sehingga seolah-olah kubu
Real terpecah menjadi dua kubu, pemain Spanyol dan pemain Portugal.
"Kalian membunuh saya (dengan komentar miring kepada wartawan) di mixed
zone," ucap Mou kepada Ramos pada sesi latihan jumat (20/01).
"Tidak bos, Anda hanya membaca apa yang ada di berita, bukan mendengar
langsung apa yang kami ucapkan," sergah Ramos kepada Mou.
"Tentu, kalian (pemain timnas) Spanyol adalah juara dunia, dan
teman-teman kalian di pers bakal melindungi kalian. Seperti halnya si
kiper itu," balas Mou menimpali Ramos dengan mengikutsertakan Casillas
(si kiper).
Konfrontasi tak berhenti disini, Iker Casillas yang
ternyata ikut mendengar kemudian turut menyerang Mourinho. "Bos, di
sini, jika ingin mengatakan sesuatu, katakan langsung kepada orangnya…"
Sembari mengacuhkan Casillas, Mourinho kembali mencecar Ramos dengan pertanyaan:
Mourinho : Dimana kami saat gol pertama Barca?
Ramos : Menjaga (Gerard) Pique.
Mourinho : Seharusnya kamu menjaga Puyol.
Ramos : Puyol dan Pique menarik kami (pemain bertahan) untuk membuat
ruang kosong. Saya dan Pepe memutuskan untuk bergantian mengubah posisi
serta pengawalan pemain lawan.
Mourinho : Apa-apaan ini. Jadi sekarang kamu menjadi pelatih?
Ramos : Tidak, tetapi terkadang ini perlu dilakukan tergantung pada
situasi pertandingan, seperti mengubah posisi pengawalan pemain lawan.
Dan karena Anda tidak pernah menjadi pemain profesional, maka Anda tidak
akan tahu jika itu memang perlu diperlukan.
Pada laga melawan
Barcelona di leg pertama perempat final Copa del Rey, Puyol berhasil
menyundul bola masuk ke gawang Madrid setelah lepas dari kawalan Pepe
dan tidak ada Ramos yang melapis untuk menjaga Puyol.
Marca
juga menambahkan jika sudah muncul perpecahan di kubu Real akibat dari
sikap Mourinho yang memberi perlakuan istimewa kepada pemain yang
berasal dari Portugal. Hal ini kontan saja memicu kemarahan pemain Real
Madrid asal Spanyol.
Belum ada konfirmasi resmi dari Real Madrid ataupun pemainnya mengenai berita yang ditulis Marca ini.
http://www.facebook.com/FCBIFC
Pages
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar